Repost: If I die tonight

Entry ni dibuat khas bagi mengenang Sulaiman Bin Ismail (datuk saya) yang kembali kepada Penciptanya tanggal 15 Disember 2011 bersamaan 19 Muharam 1433H. Al-Fatihah untuk AYOH

” Everyone shall taste DEATH…” [3:183]
Gerun. Saya takutkan kematian. Haruskah ada perasaan ini?
“Kematian itu seperti aku bebas dari penjara…” -Imam Syafi’e-
“Hai tuhanku! Aku telah tua. Tulangku telah lemah. Bawalah aku kepada Engkau” -Abi Najih al-’Irbad-
Mereka, orang-orang yang soleh begitu inginkan kematian kerana mereka sangat rindukan Allah dan ingin segera menemui-Nya.

“Janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang meninggal di jalan Allah bahwa ‘mereka itu telah mati,’ sebenarnya mereka hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya” [2:154]
“Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditentukan…” [39:42]


Jika aku mati malam ini...
berapa orang yang akan bersedih?.
berapa orang yang akan menangis untukku?.
berapa orang yang ingin aku kembali?.
berapa orang yang akan merasa kehilangan?.
Jika aku mati malam ini...
apakah temanku akan ziarah kuburku?.
apakah saudaraku akan datang menemuiku?.
apakah guru, rakan sekerja akan terluka?.
apakah si dia akan menitiskan air mata?.
Jika aku mati malam ini...
apakah aku akan dirindukan?.
apakah mereka akan selalu mengingatiku?.
apakah itu membuat ramai orang bersedih?.
apakah ada bedanya jika aku masih hidup?.
Jika aku mati malam ini...
matahari akan tetap bersinar..
orang bersimpati hanya untuk sebentar..
kemudian akan kembali seperti biasanya..
Jika aku mati malam ini...
aku tidak pernah berfikir akan membuat
banyak perbezaan pada sesiapa pun
too phat - if i die tonight.mp3


Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Kongsi Cerita Kongsi Cerita
solihin zubir
Great 1:1 Traffic Exchange
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More